Senin, 23 November 2015

Weekend is Coming!

Gimana kalian udah siapin outfit untuk Saturday night belum? Nah, buat kalian yang masih bingung mau pake baju apa buat malem mingguan, kita mau ngasih referensi outfit yang bikin malem minggu kalian berbeda! Khususnya cewek, pasti ribet banget kalau mikirin urusan penampilan buat hangout padahal baju di lemari numpuk. Kali ini kita mau steal Taylor Swift and Kendall Jenner style sebagai referensi untuk pakaian malam minggu kalian.


Pertama, simple with jeans
                                                                                
Style celana jeans emang nggak pernah habis dimakan zaman. Black skinny jeans with black t-shirt ditambah black sling bag and nude flatshoes yang dipake Kendall emang perpaduan yang nggak asing lagi. Dengan penampilan itu kamu bisa tampil chic untuk hangout ke mall sama temen-temen kamu. Karena celana jeans itu simply to wear jadi kamu harus pinter-pinter match celana jeans dengan atasan yang beda supaya kamu bisa tampil nggak ngebosenin. Kaya Taylor Swift yang maduin jeansnya dengan casual blazer dan brown oxford shoes yang matching dengan brown sling bag di bahunya siap buat malam mingguan di cafĂ© sama sahabat. Atau kamu juga bisa paduin celana jeans dengan heelsala Kendall ditambah menggunakan atasan kemeja yang nggak fit to body dan cukup bawa clutch penampilan celana jeans kamu terlihat mewah dan elegan. Perpaduan ini cocok digunakan kalau kamu mau malam mingguan sama pacar kamu di restoran mewah tapi nggak mau berpenampilan berlebihan. 

    Kedua, skirt for tonight

                                                                                                         









Penggunaan rok emang bikin perempuan terlihat feminin. Namun, sebagian perempuan menilai bahwa memakai rok membuat kesan rapi karena identik dengan para perempuan yang bekerja kantoran sehingga tidak cocok  untuk dipakai sehari-hari, apalagi rok bermodel span. Tapi supaya kamu tetap chic saat malam mingguan walau memakai rok, kamu bisa memadukan rok span dengan plain t-shirt ala Kendall Jenner. Kendal memadukan rok span yang ia gunakan dengan sepatu heels agar tetap berkesan elegant namun tetap chic dengan sling bag yang ia gunakan.
Midi accordion skirt dan kaos lengan panjang bikin kamu terlihat sangat manis ditambah flat shoes yang bikin  tampilan kamu tambah menawan seperti Taylor Swift.
Dan buat kamu yang pengen look sporty tapi tetep feminin bisa dengan memadukan mini dress dengan slip on shoes kayak Kendall. dan yang terakhir, yaitu gaya eye catching dress. 
Candle light dinner with your boyfriend tonight? Cukup pake midi skirt dengan warna terang pasti bikin pacar kamu jatuh cinta kedua kalinya sama kamu dan bisa-bisa kamu langsung dilamar malam itu juga, ups!

Sekian tips berpakaian saat malam minggu dari kita, hopefully you get an awesome night!

Jogger Pants Influence

Belakangan ini celana jogger menjadi salah satu trend di kalangan anak muda, malah jogger pants ini jadi every people need karena bisa digunakan baik oleh pria maupun wanita. Jogger pants terbuat dari bahan yang nyaman sehingga cocok dipakai untuk kemanapun.

Tapi, kalian tahu nggak? Ternyata jogger pants ini menjadi trend juga, loh di era 90-an! WOW banget ya guys…


Beberapa fashion item di tahun 90-an memang banyak yang kembali booming di tahun ini. Salah satunya jogger pants ini. Tapi bagaimana cara mix & match jogger pants agar penampilan kamu terlihat fashionableSo, check this one out!

Buat kamu yang suka look simple, paduan dari jogger pants dengan sneaker emang udah paling pas banget, deh! Selain terlihat simple, sneaker juga merupakan jenis sepatu yang lagi happening. So, ketika kamu memakainya di waktu bersamaan dijamin tampilan kamu adalah penampilan paling trendi diantara temen-temen kamu.

Walaupun kamu berhijab, bukan berarti kamu nggak bisa pake jogger pants ini, loh. Cukup pakai kaos dan long outer, ditambah penggunaan model hijab yang simple kamu udah tampil stylish dengan jogger pants! Dan buat para cewek yang can’t life without heels, perpaduan kaos atau kemeja dan heels juga bikin kamu bisa tetep kelihatan feminine, namun nggak out of style




Good looking kan, guys??? Silakan dicoba sista...



Tampil Trendi dengan Rambut Bob

Rambut merupakan mahkota kepala yang memiliki tempat istimewa bagi pemiliknya. Keistimewaan tersebut dilihat dari cara mereka merawatnya atau memotongnya dengan berbagai model agar terlihat ‘pangling’. Bericara potongan model-model rambut, ada diantara mereka yang memilih dengan potonganextreme seperti mohax, tetapi ada pula mereka yang lebih memilih aman dengan menyesuaikan bentuk wajah atau mengikuti mode trend rambut yang sedang hits. Kali ini, Cherishstyle akan mengulik potongan rambut bob khususnya untuk para kaum  hawa. Ya, kita tahu bahwa model rambut bob sudah ada sekitar tahun 60-an dan masih menjadi trend hingga sekarang. Meski dibilang model  lampau, tetapi pecinta model rambut ini tidak akan pernah habis. Seperti artis Victoria Beckham, ia selalu menggunakan model bob pada rambutnya. Nah, penasaran bukan dengan model-model bob apa saja yang bisa sista coba?

1.       Model Bob dengan Potongan Simetris
Model bob dengan berpotongan simetris dengan atau tanpa poni dengan layer di bagian kanan dan kiri yang sama panjang. Ada yang modelnya dibuat bervolume ada juga yang dibuat dengan gaya acak.

2.       Model Bob Nungging
Model rambut bob nungging bisa dibilang model rambut yang tak lekang oleh waktu model yang  engga ketinggalan zaman. Hal yang unik pada model rambut bob nungging ini adalah pada bagian belakangnya yang dipotong pendek sebatas leher dan bagian depan yang panjang hingga dagu. Gaya rambut seperti ini akan memberikan kesan elegan, menjadikan penampilan lebih manis, selain itu jenis bob ini akan menambah rasa kepercayaan diri seseorang. 


3.       Model Rambut Bob Panjang
Model rambut bob panjang menjadi populer sekitar tahun 90-an. Keunggulan dari model rambut ini membantu mereka yang memiliki kening yang menonjol atau lebar dapat divariasikan dengan tambahan poni yang bertumpuk di kening. Keunggulan dari potongan rambut ini adalah kepada mereka yang bentuk wajah bulat atau petak akan lebih terlihat tirus. 

Ikat Pinggang Mana yang Cocok denganmu?

Fungsi ikat pinggang tidak hanya sekedar membantu merapikan pakaian dan membuat celana tetap rapi dan nyaman digunakan. Ada beberapa jenis ikat pinggang yang apabila dikenakan dapat meninggalkan kesan lebih ramping. Ikat pinggang bukan hanya untuk celana atau rok yang longgar agar tidak kedodoran atau hanya jadi penghias, ikat pinggang ternyata banyak membantu menutupi kekurangan bentuk tubuh wanita. Mengenakan ikat pinggang yang agak rendah, cocok bagi wanita yang punya potongan tubuh bagian atas lebih pendek dari bagian bawah, panjang tubuh bagian atas akan kelihatan bagus.     
Sebaliknya, kalau memakai ikat pinggang di atas garis pinggang akan terlihat tubuh bagian atas lebih pendek. Banyak perempuan menggunakan ikat pingang dengan beberapa jenis dan motif. Tidak hanya anak ABG yang memakai ikat pinggang, para ibu pun terkadang memakai untuk menutupi kekurangannya. Ikat pinggang yang memiliki warna berbeda dengan baju akan kelihatan pantas.
Biasanya ikat pinggang dipakai tepat pada garis pinggang, tapi untuk zaman sekarang banyak yang berani untuk berkreasi dengan memakai di antara perut dan pinggang. Ukuran ikat pinggang yang cocok itu seperti apa? Ikat pinggang juga punya beragam ukuran dan bentuk, ada yang sangat tipis, sedang, dan sangat tebal hingga mencapai 10 cm. Yang sedang trend sekarang tebalnya 6-8 cm. Ikat pinggang yang seperti ini cocok dipakai dengan jaket, trench coat, serta padanan atasan dan bawahan. Ikat pinggang yang tebalnya 10 cm atau lebih, paling pas dipakai dengan wrap dress, coctail dress, ataupun empire dress. Ikat pinggang tipis yang tebalnya kurang dari 3cm, memakai jilbab bisa di memakai ikat pinggang juga. Hal itu tergantung kita yang memakainya.



“Saya belum terbiasa memakai ikat pinggang karena tidak pede (percaya diri) akan tubuh saya kecil, tetapi lama-kelamaan saya mencoba untuk pede (percaya diri) dan sekarang sudah terbiasa memakai ikat pinggang karena membuat lebih saya percaya diri, dan bisa terlihat lebih bagus..ujar Anisa Umainang, seorang wiraswata di Sukabumi.




Minggu, 15 November 2015

Jejak Fashion Tahun 2015 Masih Melekat di Tahun 2016, Benarkah?

Tahun demi tahun perkembangan zaman akan mengalami perubahan, tidak terkecuali dalam dunia fashion. Perkembangan dunia fashion yang tiada matinya dan akan selalu ditunggu-tunggu oleh para pemerhati fashion baik sebagai perancang, trendsetter or konsumen fashion itu sendiri. Sebelumnya kita telah ketahui warna-warna pastel pernah menjadi favorit para wanita dalam koleksi warna busananya. Ya, karena warna-warna pastel yang lebih terkesan kalem dan adem dipandang memberikan kesan anggun dan elegan bahkan sekalipun bergaya casual bagi pemakainya. Kemudian kini muncul warna-warna monochrome, yakni warna hitam dan putih. Warna monochrome hitam dan putih yang dikenal pada tahun 2015 memiliki nyawa layaknya hitam dan putih tak pernah mati, begitu pula ketika dipadankan dengan tampilan yang agak maskulin. Dengan warna-warna tersebut, dapat kalian jadikan andalan untuk tampilan busana. Selain monochrome motif-motif yang hits di tahun 2015, seperti polkadot, motif-motif bunga, garis-garis nautika, dan sequins sepertinya masih banyak diminati.
Jika tadi kita sudah membahas mengenai warna dan motif yang akan masih trend di tahun 2016, kini kalian tentu sudah tahu jenis luaran yang satu ini yaitu cardigan. Ya cardigan kerap dipakai saat mengenakan blus tanpa lengan. Cardigan dapat dikatakan sebagai pelengkap yang pas, ya pas untuk dipakai ngantor, pergi ngampus bahkan sekalipun pergi hang out.  Cardigan merupakan trend baju tahun 2015. Tahun 2015 ini kita mengenal berbagai cardigan. Tetapi cardigan yang banyak diminati adalah yang berbahan spandek.


Kita tahu bahwa cardigan merupakan bagian dari pakaian atau baju dengan bagian depan terbuka. Berikut beberapa karakteristik cardigan sebagai  trend baju tahun 2015:
1.      Cenderung menggunakan bahan spandek.
2.     Dari segi model cenderung kearah cardigan dengan panjang sepantat dan lebih panjang untuk bagian depan.
3.     Cardigan dengan lengan panjang.
4.     Cardigan tanpa kerah.
Jika tadi membahas mengenai karakteristik cardigan kini kita alihkan kepada jenis bahannya. Untuk akhir tahun 2015 dan awal tahun 2016, bahan cardigan akan cenderung mengarah pada bahan-bahan berkarakter ringan dan lebih tahan air. Hal ini untuk mengantisipasi kenyamanan konsumen pada saat musin hujan. Seperti yang kita ketahui bulan November dan awal tahun 2016 masih musim penghujan. Kalau kita bicara bahan pakaian dengan karakter ringan, baik saat kering maupun basah, salah satunya adalah bahan sifon dan ceruti. Bahan ini merupakan bahan yang diperkirakan akan mampu menciptakan kekuatan pasar untuk produk cardigan wanita. Baik itu cardigan yang berdiri sendiri maupun cardigan yang membentuk produk baju wanita two pieces. 
Apabila dilihat dari segi model, tentu dibagi menjadi dua kelompok kategori baju muslim wanita dan baju secara umum. Dari segi baju muslim wanita, cardigan dengan model panjang di antara tumit dan lutut diperkirakan akan mampu menggebrak pasar busana muslim di Indonesia secara signifikan. Untuk inovasi cardigan pada busana muslim akan bisa terlihat pada kerah, Lengan dan keserasian dengan trend jilbab pada waktu bersangkutan.
Pertanyaanya, apakah tren cardigan dengan ciri di atas akan bertahan menjadi trend di tahun 2016? Jawabannya bisa “Ya” bisa “Tidak”. Karena tidak menutup kemungkinan beberapa karakter cardigan, model serta bahan  di atas bertahan di tahun 2016 atau bisa saja adanya inovasi baru dalam model, bahan, motif dan warna pada jenis cardigan. So, kita lihat nanti perkembangan dunia fashion selanjutnya…

Digital Fashion Week: (Akan) Digelar di Jakarta


Digital Fashion Week 
Setelah sukses di Singapura dan Bangkok pada tahun 2012, Digital Fashion Week akan digelar di Jakarta tahun 2016 mendatang. Digital Fashion Week kali ini adalah yang paling canggih karena menggunakan platform digital. Dapat dikatakan, Digital Fashion Week ini merupakan ajang fashion yang paling digitally forward dan merupakan gelaran fashion pertama di Asia yang memberikan pengalaman live stream secara real time dan penuh dari awal hingga akhir acara, sehingga menjadikannya ajang yang bergengsi bagi kalangan perancang dan para pemilik merk. Melalui ajang ini, para perancang busana, pembeli korparat, dan konsumen perorangan melalui kegiatan offline memperluas hubungan ke platform digital, karena dengan platform digital merupakan salah satu jalan kesuksesan yang kuat bagi para perancang dan para pemilik merk. Digital Fashion Week ini memungkinkan siapapun untuk membeli karya-karya terbaik dari beberapa perancang terkenal serta merk-merk yang sudah mendunia. Ajang fashion ini pula merupakan ditayangkan secara langusung dalam peragaan busana, kegiatan di backstage, behind the scene, wawancara sebelum dan pascaacara. Berbagai aplikasi serta media sosial pun disiapkan untuk memaksimalkan acara tersebut teruntuk para tamu yang hadir baik secara online ataupun offline. 

Sabtu, 14 November 2015

Serunya Tampil Cantik dan Fashionable

Wanita mana yang tidak ingin tampil cantik dan fashionable hingga selalu tampil mengesankan? Sebagai wanita, kita tentu berharap bahwa kita bisa selalu tampil cantik, fashionable dan mengesankan. Diakui atau tidak, cantik adalah syarat mutlak bagi setiap wanita untuk bisa tampil memesona dan mengesankan. Seiring perkembangan mode fashion saat ini, cantik juga bisa didapat dengan berhijab. Dan untuk wanita-wanita cantik yang ingin tetap tampil cantik serta fashionable dengan berhijab, banyak orang bilang "trend fashion dunia hijab yang semakin berkembang saat ini telah menjadi budaya bagi kaum hawa, supaya para wanita untuk pribadi yang tetap cantik dan fashionable meski mereka memakai hijab". Cantik bagi wanita adalah sesuatu hal yang penting dan tidak bisa ditinggalkan begitu saja. sebagai wanita, sudah seharusnya bagi kita untuk menyenangkan hati suami dan untuk mendapatkan make up yang cantik dan tidak membuat kulit di wajah berkerut, kita harus pandai-pandai sebelum bermake up, jangan lupa pakai pelembab wajah. Untuk apa? Untuk membuat kulit tetap lembab dan tidak kering. Sebelum memakai make up, pastikan untuk membersihkan wajah, jangan sampai wajah masih kotor.

Minggu, 08 November 2015

MY HIJAB IS MY FASHION



Akhir-akhir ini  hijab semakin diminati oleh kalangan muda. Ya, benar kini penilaian tentang hijab tak sekuno dulu. Perkembangan fashion hijab pun menjadi sorotan bagi pemakainya. Jika pada tahun 2002 kita sudah mengenal trend millennium, kini 2015 lebih dikenal dengan trend monochrome. Dengan perkembangan zaman yang canggih, semua kalangan akan mengetahui jenis hijab monochrome tersebut. Trend monochrome pada motif hijab dibagi menjadi beberapa jenis seperti salur, zig-zag, kotak-kotak, polkadot, dan lain-lain. Monochrom sendiri dikenal hanya memiliki 2 warna hitam dan putih, meski ada pula motif yang sama dengan warna-warna lain. Tipe jenis hijab monochrom ini ada 2, yaitu tipe pashmina dan segi empat, masing-masing tipe memiliki keunggulan saat dikenakan. Siapa saja yang bisa memakai hijab monochrom ini? Tentu saja para wanita muslim, dengan warna yang simple akan lebih terlihat fresh, anggun, casual, dan lebih modis.
Penggunaan hijab monochrome salur atau lainnya cocok dipakai di acara apa saja, ke kampus, ngantor, mengajar, main dengan sahabat, ke undangan pernikahan sekalian pun karena warna dan motif yang simpel memberi kesan modis. Kini banyak toko-toko hijab atau pun online shop gencar menjual hijab dengan trend monochrome. Apa bedanya monochrom motif salur dengan yang lainnya? Itu semua tergantung kepercayaan diri seseorang saat menggunakan hijab monochrome motif salur. Jika dengan adanya hijab monochrome dengan motif salur dan lainnya dapat memberikan motivasi dan inovasi yang bermanfaat bagi berbagai kalangan maka trend ini tidak ada salahnya menjadi trend yang diminati semua kalangan, baik anak muda atau ibu-ibu.










photo by @aghniapunjabi

Jumat, 06 November 2015

Si Kotak yang Melegenda

Pakaian merupakan kebutuhan primer manusia yang tidak akan pernah bisa terpisahkan. Berbicara mengenai pakaian, banyak beragam model yang lahir dan menjadi trend pada zamannya, salah satunya yaitu model kemeja flannel yang memiliki sejarah panjang. Melihat asal-usulnya, kemeja ini telah hadir sejak lama. Kemeja flannel lahir pada zaman abad ke 16. Kemeja flanel di Negara Wales dikenal dengan sebutan flannelette. Flannelette biasanya digunakan oleh para petani untuk beraktivitas supaya terlindung dari cuaca yang dingin, sedangkan di Perancis, dikenal dengan sebutan flanelle. Kemudian pada abad ke 17, kemeja tersebut populer kembali sampai abad ke 18 oleh negara Jerman dengan sebutan kemeja flannel atau dalam bahasa Inggrisnya adalah flannel. Pada awal abad ke 20, kemeja flannel tersebut mulai diperkenalkan kepada mereka seorang pekerja lapangan. Seperti para petani dan pegawai mesin di jalur kereta api.

Penggunaan kemeja flannel yang dipadukan dengan bawahan jeans memang sangat populer pada tahun 90-an. Kepopuleran tersebut tidak terlepas dari peran para personil Nirvana, terutama sang vokalis, Kurt Cobain yang gemar memakai kemeja flanel yang dipadukan dengan jeans. Kemeja dengan karakter kotak-kotak tersebut sampai saat ini masih dikenakan oleh khalayak umum, baik muda maupun tua. Bahkan kemeja flannel tersebut dikatakan sebagai kemeja yang akan abadi. Sampai saat ini artis ibukota pun memakai jenis pakaian model kotak-kotak, contohnya pesinetron Baim Wong, vocalis band Ariel Noah hingga orang nomor 1 di Indonesia ketika hendak melakukan kampanye, ya Beliau adalah Bapak Presiden RI kita Presiden Jokowi.

Mengingat masa masa lampau, kemeja flannel yang dikenakan oleh orang-orang terkenal, jauh sebelum kita mengetahuinya hanya populer oleh band Nirvana, pada tahun 1963 kemeja ini sudah dipakai oleh The Beach Boys dan menjadi terkenal yang menjadi cover album mereka yang berjudul “Surfer Girl”. Bahkan sejak tahun 1939 sampai akhir ini masih ada kalangan sekelompok masyarakat di daerah Cedar Springs, Michigan diperingati hari Red Falnnel Day setelah kota tersebut menjadi terkenal di seluruh negeri karena memproduksi sweater berbahan flannel warna merah. Kota ini masih merayakan Red Flannel Festival sampai sekarang, jatuh padaweekend terakhir di bulan September dan weekend pertama di bulan Oktober.


Melihat dari pandangan masyarakat, anak muda yang bernama Rahadian (18 tahun) memberikan pandangannya mengenai kemeja flannel. Diriya mengatakan, “Awal saya menyukai kemeja flannel itu setelah melihat Jason Stratham pada film Home Front, ia memakai kemeja kotak-kotak dan saya menyukai gayanya. Saya sudah mengetahui bahwa kemeja flannel itu merupakan jenis kemeja yang memang sudah trend pada zamannya, itu karena saya sendiri pecinta fashion lawas. Menurut saya, saat mengenakan kemeja flannel tersebut akan lebih terlihat maskulin, beribawa, fresh dan berani,  namun itu sendiri tergantung kepada yang memakainya, mungkin ada yang merasa tidak cocok. Hanya orang-orang tertentu yang bisa menjiwai kemeja itu,” tuturnya.